Dibayangi Ketakutan Usai Pensiun

MANCHESTER - Pelatih Manchester United (MU), Sir Alex Ferguson mengatakan, akan menjadi saat yang sangat berat buatnya saat meninggalkan klub itu. Dan, dia akan menghadapinya dalam tiga tahun lagi.

MU seperti rumah kedua, juga hidupnya. Dia melatih klub tersebut sejak 1986 dan telah mempersembahkan banyak kebesaran. Namun, dia tak akan terus bersamanya. Tepat di usianya yang ke-70 nanti, dia memutuskan akan pensiun.

"Saya tak lagi menjadi pelatih MU dalam tiga tahun lagi. Tanpa keraguan, saya akan mengambil keputusan itu," katanya. Enam tahun lalu, dia juga merencanakan pensiun, tapi akhirnya dia batalkan.

"Istriku, Cathy, merupakan orang yang meminta saya untuk memikir lagi ketika saya akan pensiun (enam tahun lalu, Red). Tapi, sekarang dia tak lagi mempersoalkannya. Ini saatnya sasa memikirkan waktu buat saya sendiri. Saya kira, istri saya juga berhak mendapat sedikit waktu dari saya," kata Ferguson.

"Saya tahu akan sangat berat ketika meninggalkan kursi pelatih di MU. Saya tak bisa melakukannya, setidaknya untuk saat ini. Ketakutan besar terhadap pensiun adalah, apa yang akan saya lakukan setelah itu," tambahnya.

"Ada banyak kasus orang yang pensiun kemudian segera masuk kotak, karena dia telah kehilangan sesuatu yang mampu menghidupkan hidupnya," tambahnya.

Lalu, apa rencana Ferguson nantinya? Dia masih bingung. Tapi, setidaknya dia punya satu gambaran. Kemungkinan, dia akan mengisi waktunya untuk berlibur ke tempat-tempat yang dia suka.

"Apa yang ingin saya lakukan adalah pergi ke tempat-tempat yang saya belum pernah datangi. Saya ingin pergi ke negara-negara bagian untuk tinggal selama tiga atau empat bulan. Tapi, Anda tak mungkin pergi setiap tahun," katanya.

"Apa yang bisa Anda lakukan setelah pensiun. Bangun pada pukul 6 di pagi hari, kemduain meninggalkan tempat tidur dan mengatakan kepada diri sendiri, 'Saya sudah selesai.' Itu bagian paling berat," keluhnya.

Ferguson bakal menajdi legenda tim Setan Merah. Dia telah mempersembahkan 10 gelar Premier League, lima Piala FA, dua Piala Liga, dua Liga Champions, satu Piala Winners, dan satu Piala Super Eropa.

Meski begitu, setelah pensiun nanti dia ingin tetap beekrja di MU. Stidaknya menjadi duta. "Itu salah satu yang bisa saya lakukan. Tapi, paling dalam setahun hanya 30 atau 40 hari melakukan pekerjaan itu. Saya punya hubungan yang begitu baik dan mendalam dengan MU," tuturnya.

"Tak ada isu bahwa saya akan dipecat. Tak ada kesempatan atau celah untuk memecat saya. David Gill (kepala eksekutif) sangat bahagia dengan hal itu," ujarnya.

Ferguson juga mengatakan, jika pensiun nanti, dia tak ingin menjadi bagian dari tim yang akan memilih penggantinya. "Saya kira tak perlu ikut memilih. Pemain seperti Ryan Giggs, Paul Scholes, dan Gary Neville bisa menjadi pelatih. Tapi, mereka belum siap melakukannya," tegasnya. (thx)