Peluang Milan mengejar Fiorentina di zona Liga Champions tetap terbuka lebar. Il Diavolo berhasil mengumpulkan 49 poin, hasil dari 13 kemenangan, 7 kali seri, serta 10 kekalahan. Sementara Torino harus turun satu tingkat ke posisi 14 klasemen, dengan 31 poin, dari 30 laga yang dijalani.
Sejak babak pertama dimulai, Milan yang memang membutuhkan poin penuh,tampil lebih dominan dan sempat beberapa kali membuat pertahanan Torino kewalahan lewat kerjasama apik Alberto Gilardino dan Alexandre Pato.
Bertindak sebagai tuan rumah, Torino mampu mengancam gawang I Rossoneri yang dikawal Zelko Kalac, lewat serangan balik cepat yang digalang duo strikernya Davide di Michele dan Roberto Stellone.
Namun, hingga babak pertama usai, kedua tim hanya berhasil menciptakan beberapa peluang, tanpa bisa dimaksimalkan menjadi gol. Kedudukan 0-0 pun tidak berubah.
Memasuki babak kedua, permainan terbuka tetap dipertahankan kedua tim. Memasuki menit ke-66, Pato berhasil membuat Milan unggul 0-1.
Striker asal Brasil ini dengan mudah meneruskan bola hasil usaha Alberto Gilardino menyongsong umpan silang Clerence Seedorf. Bola meluncur deras ke gawang Torino yang dikawal Alberto Maria Fontana, yang sudah keluar dari gawang.
Tertinggal satu gol, pelatih Torino Walter Novellino memasukkan Alvaro Recoba untuk menambah daya gedor timnya. Namun, penampilan apik barisan pertahanan Il Diavolo yang digalang Alessandro Nesta, mampu meredam setiap serangan Torino.
Hingga peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, Torino gagal membuat gol penyeimbang, dan harus merelakan Paolo Maldini dkk membawa pulang tiga poin.
(zwr)
*) sumber : bola.okezone
No comments:
Post a Comment