Turin - Terkenal sebagai penghasil bek tangguh, pastinya sulit buat seorang defender menembus skuad Italia. Tapi karena serba bisa, Giorgio Chiellini mampu mengamankan posisinya di skuad Azzurri.Sejak melakukan debut timnas senior menghadapi Finlandia pada 2004, Chiellini memang menunjukan perkembangan yang signifikan. Salah satu penampilan terbaiknya musim ini adalah ketika "mematikan" Zlatan Ibrahimovic saat Juventus bertandang ke Inter Milan. Di laga yang berakhir 2-1 untuk kemenangan Bianconeri itu, "cheese panini" - begitu dia dijuluki - menjadi man of the match.
Menjadi bek kiri adalah posisi alami Chiellini selama ini. Tapi pemuda kelahiran14 Agustus 1984 itu membuktikan tak kalah mumpuni jika diplot sebagai bek tengah. Menurutnya inilah yang membuat Roberto Donadoni memanggilnya untuk ikut Piala Eropa.
"Saya sangat emosional, kerja keras yang telah saya lakukan terbayarkan. Juga, saya pikir berpindah berposisi dari bek sayap ke bek tengah menambah kesempatan saya untuk dipanggil timnas," ujar pemain berusia 23 tahun ini seperti diwartakan Goal, Senin (26/05/2008).
Dipanggilnya Chiellini ke skuad Italia jelas tak bisa dilepaskan dari peran Juventus yang musim ini menjadikannya pilihan utama di lini pertahanan. Buat klub yang musim ini diantarnya duduk di posisi tiga klasemen itu, Chiellini bertekad memberi yang lenih baik musim depan.
"Juve? saya ingin berjuang untuk merebut gelar Liga (serie A) dan Liga Champions musim depan. Kami akan berada di tingkat yang sama dengan inter, Roma, dan Milan," tandasnya. (thx)
No comments:
Post a Comment