Indonesia dan Malaysia Janji Tampil Bagus

JAKARTA -Tim Nasional Indonesia dan Malaysia berjanji akan menampilkan permainan terbaik untuk merebut kemenangan saat pertandingan ujicoba kedua tim di Stadion Gelora 10 Nopember Tambaksari Surabaya, Jumat (6/6).

Demikian disampaikan pelatih Timnas Indonesia Benny Dollo dan pelatih Malaysia Bhaskran R.Satianathan dalam sesi jumpa pers menjelang laga uji coba tersebut di Surabaya. Menurut Benny Dollo, meski sebagian besar pemainnya didera kelelahan fisik usai mengikuti persiapan klubnya masing-masing, namun anak asuhnya siap bermain maksimal dan menyerang dalam laga nanti.

"Meski sekadar laga ujicoba, tapi kami tetap bermain ngotot dan ingin menang. Laga ini cukup penting untuk mengevaluasi kemajuan pemain dalam persiapan menghadapi Piala Kemerdekaan dan AFF 2008," katanya.

Pelatih yang akrab disapa Bendol ini sedikit khawatir dengan psikologi para pemainnya, setelah memetik hasil kurang bagus dalam beberapa laga ujicoba internasional, diantaranya melawan Bahrain dan Bayern Munich.

"Seharusnya kami bertanding dengan tim-tim yang punya kekuatan sepadan, sehingga pemain tidak merasa terbebani. Tapi saya yakin masalah itu bisa diatasi anak-anak," kata mantan pelatih Arema Malang itu.

Kapten Timnas Indonesia, Ponaryo Astaman memastikan rekan-rekannya tidak terpengaruh hasil ujicoba sebelumnya dan siap memberikan penampilan maksimal. "Kami sudah mendapat banyak masukan dari tim pelatih, terkait kelemahan pada laga sebelumnya. Saya yakin bisa bermain lebih baik lawan Malaysia," ujarnya.

Sementara itu, pelatih Malaysia Bhaskran Satianathan mengatakan timnya akan turun dengan 11 pemain terbaik perpaduan pemain senior dan U-23 yang baru bergabung. Ia yakin tuan rumah Indonesia akan bermain menyerang dan pihaknya sudah menyiapkan startegi untuk meredamnya.
"Wajar kalau tuan rumah akan main menyerang, tapi kami siap antisipasi hal itu. Meski prestasi Timnas Indonesia sedang menurun, tapi mereka tetap tim tangguh dan punya pemain bagus," ujarnya.

Satianathan mengungkapkan kalau persiapan timnya menghadapi ujicoba ini sangat pendek, karena tim belum lama terbentuk. Selain banyak dihuni pemain U-23, Satianathan juga masih memasukan sekitar enam pemain senior yang telah memiliki jam terbang internasional tinggi. "Tapi saya tetap berharap pemain bisa tampil maksimal, karena saya ingin mengetahui karakter setiap pemain, terutama yang yunior," tambahnya. (kompas)